Perbedaan Bagian Kalimat antara Bahasa Indonesia dan Bahasa Arab
Table of Content [Lihat di sini]
Di dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa bagian pokok kalimat / jenis kata (parts of speech):
1. Noun = kata benda.
2. Pronoun = kata ganti.
3. Adjective = kata sifat.
4. Adverb = kata ganti.
5. Interjection = kata seru.
6. Verb = kata kerja.
7. Conjunction = kata sambung.
8. Preposition = kata depan / preposisi.
Di dalam bahasa Arab, hanya ada tiga bagian pokok kalimat (parts of speech):
1. Noun = kata benda = اِسْمٌ
2. Verb = kata kerja = فِعْلٌ
3. Particle = huruf = حَرْفٌ
Hal yang harus diperhatikan dalam istilah bahasa Arab dan Indonesia
Istilah kalimah (كَلِمَةٌ ) di dalam bahasa Indonesianya adalah kata.
Istilah jumlah (جُمْلَةٌ) di dalam bahasa Indonesianya adalah kalimat.
Di dalam materi pelajaran ini, jika saya menulis kalimat berarti kalimat yang dalam bahasa Indonesia yaitu gabungan dari beberapa kata yang mempunyai arti. Jika saya menulis kalimah berarti kalimah yang dalam bahasa Indonesianya adalah kata. Jika saya tulis jumlah berarti jumlah yang dalam bahasa Indonesianya kalimat.
Penjelasan jenis kata bahasa Arab
- Kata kerja bahasa Arabnya fi'il (فِعْلٌ).
- Partikel atau huruf bahasa arabnya harfun (حَرْفٌ).
Perbedaan dengan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, bahasa arab hanya mengenal tiga jenis kata di atas.
Saya ulang lagi, parts of speech (bagian dari kalimat/jenis kata) dalam bahasa Arab meliputi tiga bagian, yaitu:
1. اِسْمٌ atau ismun.
2. فِعْلٌ atau fi'lun.
3. حَرْفٌ atau harfun.
Mengapa dalam bahasa Arab hanya tiga jenis kata? Jawabnya lihat gambar di bawah:
Jadi noun (kata benda), pronoun (kata ganti), adjective (kata sifat), adverb (kata keterangan), interjection (kata seru) itu dalam bahasa Arab dikelompokkan menjadi satu ke dalam jenis kata yaitu kata benda. Jenis kata-kata ini dalam bahasa Arab disebut isim/ismun.
Conjunction (kata sambung) dan preposition (preposisi atau kata depan) dalam bahasa Arab disebut harf/harfun atau huruf.
Adapun verb (kata kerja) dalam bahasa Arabnya fi'lun/fi'il atau kata kerja.
Sehingga di dalam bahasa Arab hanya dikenal tiga jenis kata di atas.
Contoh:
Rumah adalah noun (kata benda). Bahasa arabnya rumah adalah بَيْتٌ (baitun/bait). Di dalam bahasa arab termasuk isim (اِسْمٌ).
Dia (laki-laki) adalah pronoun (kata ganti). Bahasa arabnya dia adalah هُوَ (huwa). Dalam bahasa Arab termasuk isim.
Tinggi adalah adjective (kata sifat). Bahasa arabnya tinggi adalah طَوِيْلٌ (thawiilun/thawiil). Dalam bahasa arab kata ini termasuk isim.
Kemarin adalah adverb (kata keterangan). Bahasa arabnya kemarin adalah بَارِحَةٌ (baarihatun/baarihah). Dalam bahasa Arab kata ini termasuk isim.
Tetapi adalah kata sambung (conjunction). Bahasa arabnya tetapi adalah لَكِن atau وَلَكِن (lakin atau walakin). Namun dalam bahasa Arab tergolong huruf (حَرْفٌ).
Kata "di" adalah preposisi. Fungsinya untuk menunjukkan lokasi sesuatu. Bahasa arabnya di atau di dalam adalah فِي (fii). Dalam bahasa arab kata ini termasuk ke dalam golongan huruf (حَرْفٌ).
Itulah penjelasan dari struktur kalimat atau jenis kata di dalam bahasa Arab. Saya bandingkan dengan jenis kata (bagian kalimat) atau part of speech di dalam bahasa Inggris agar memudahkan memahami jenis kata di dalam bahasa Arab.
Jazaakallaahu khairaa, mufiid..
ReplyDelete