Kosakata di Restoran dalam Bahasa Arab - Bab 4 Dars 1 - Kitab Silsilah

Table of Content [Lihat di sini]

Pada kesempatan ini, saya masih membahas pelajaran satu dalam bab empat yaitu lanjutan dari pelajaran kosakata bahasa Arab tentang makanan.

Pelajaran kali ini adalah membahas kosakata dan kaidah bahasa Arab yang terdapat pada percakapan kedua.

Lihat Gambar percakapan kedua, masih pada tema di restoran (fil math'am)


kosakata tentang makanan dan restoran dalam bahasa Arab



Kosakata bahasa Arab yang terkait dengan Restoran dan makanan



- كَبْسَةٌ  =  jenis nasi / nasi kabsah

لَحْمٌ (lahmun) artinya daging.

كَبْسَةُ لَحْمٍ (kabsatu lahmin), artinya nasi kabsah daging (nasi kabsah dengan daging).

كَبْسَةُ دَجَاجٍ (kabsatu dajaajin), artinya nasi kabsah ayam (nasi kabsah dengan daging ayam).



- سَمَكٌ (samakun), artinya ikan.

سَمَكٌ مَشْوِيٌّ (samakun masywiyyun), artinya ikan panggang (ikan yang dipanggang).

سَمَكٌ مَقْلِيٌّ  (samakun maqliyyun), artinya ikan goreng (ikan yang digoreng).

مَشْوِيَّاتٌ مُنَوَّعَةٌ  (masywiyyaatun munawwa'atun), artinya aneka barbeque/barbeku



- رُزٌّ  (ruzzun), artinya nasi; beras.

Beras/nasi bahasa Arabnya bisa juga أَرُزٌّ  (aruzzun).




- فَرَاوِلَةٌ = stroberi

عَصِيْرُ فَرَاوِلَةٍ  = jus stroberi.



- جَائِعٌ (jaa-i'un), artinya = lapar (orang yang lapar).

جَائِعٌ adalah faa'il dari fi'il/kata kerja جَاعَ - يَجُوعُ  (jaa'a - yajuu'u).

جَاعَ - يَجُوعُ  (jaa'a - yajuu'u) artinya lapar; merasa lapar.




- عَصِيْرُ بُرْتُقَالٍ ('ashiiru burtuqaalin) = jus jeruk; jus orange.


- عَصِيْرُ تُفَّاحٍ ('ashiiru tuffaahin) = jus apel.


- شَاوَرْمَا (syaawarmaa), artinya = shawarma (makanan khas roti arab diisi dengan daging plus beberapa sayuran).



- عَصِيْرُ أَنَانَاس ('ashiiru anaanaas) = jus nanas.


- فَاتُوْرَةٌ  (faatuuratun), artinya faktur; kwitansi; struk


- حِسَابٌ  (hisaabun), artinya penghitungan/kalkulasi (harga); jumlah pembayaran.


- أَعْرِفُ  (a'rifu), artinya = saya mengetahui/saya tahu.

Asal katanya dari عَرَفَ - يَعْرِفُ  ('arafa - ya'rifu), artinya mengetahui.



Kaidah bahasa Arab yang dipelajari


Kaidah pada percakapan kedua ini sama dengan percakapan pertama.


Tambahannya adalah:

1. Membentuk kalimat negatif pada bahasa Arab.

Kalimat negatif pada verbal sentence (jumlah fi'liyyah).

a. Untuk fi'il mudhari' : menambahkan لاَ

b. Untuk fi'il madhi: menambahkan مَا

Contoh kalimat yang diambil dari percakapan kesatu dan kedua.

Saya tidak ingin hidangan pembuka.
Bahasa Arabnya : لاَ أُرِيْدُ مُقَبِّلاَتٍ

Saya tidak suka ikan.
Bahasa Arabnya => لاَ أُحِبُّ السَّمَكَ


2. Ungkapan untuk permintaan yang sopan (polite request) dalam bahasa Arab adalah مِنْ فَضْلِكَ  (min fadhlika).