Huruf nashab & tanda manshuub pada af'alul khamsah - Pelajaran 18 Durusul Lughah 2
Table of Content [Lihat di sini]
Pada pelajaran 18 dari kitab Durusul Lughah jilid dua ini, kita akan mempelajari tanda manshub fi'il mudhari yang termasuk dalam kelompok af'alul khamsah (الأَفْعَلُ الخَمْسَة)
Sebelum membahas af'alul khamsah, mari kita mengulangi pelajaran sebelumnya agar lebih paham lagi tentang fi'il mudhari yang manshub dan penyebabnya.
Huruf yang membuat nashab fi'il mudhari
Salah satu huruf nashab yang membuat fi'il mudhari menjadi manshub adalah huruf lam (لام).
Huruf nashab lainnya yang telah kita pelajari adalah أَنْ (an).
Pada pelajaran lalu kita mempelajari laamu kay (atau lam ta'liil), yaitu ekspresi dalam bahasa Arab untuk menyatakan "untuk" atau "supaya", dan أَنْ (an).
Contohnya:
Saya datang untuk belajar.
Bahasa Arabnya: جِئْتُ لِأَتَعَلَّمَ (ji'tu li ata'allama).
Alamat/Tanda manshub pada fi'il mudhaari'
Di bawah ini adalah tanda-tanda manshub fi'il mudhari:
1. Untuk fi'il mudhari yang shahihul akhir, tandanya adalah fathah (فَتْحَةٌ)
2. Untuk af'aalul khamsah, tandanya adalah hadzfu an-nuun (حَذْفُ النُّون)
3. Untuk fi'il mudhari mu'talul akhir (و dan ي), tandanya adalah fathah zhaahirah (فَتْحَةٌ ظَاهِرَةٌ)
4. Untuk fi'il mudhari mu'talul akhir (ا atau ى), tandanya adalah fathah muqaddarah (فَتْحَةٌ مُقَدَّرَةٌ)
Contoh kalimat menggunakan huruf nashab dan fi'il mudhaari' manshub
1. لِمَاذَا خَرَجَ عَمَّارٌ وَيَاسِرٌ مِنَ الْفَصْلِ ؟
limaadzaa kharaja 'ammaarun wayaasirun minal fashli?
Artinya: Mengapa Ammar dan Yasir keluar dari kelas?
خَرَجَ عَمَّارٌ لِيَشْرَبَ الْمَاءَ وَخَرَجَ يَاسِرٌ لِيَغْسِلَ وَجْهَهُ
kharaja 'ammaarun liyasyraba al-maa-a wakharaja yaasirun liyaghsila wajhahu.
Artinya: Ammar keluar kelas untuk minum dan Yasir keluar kelas untuk membasuh wajahnya.
Penjelasan:
a. Perhatikan fi'il شَرِبَ - يَشْرَبُ (syariba - yasyrabu), artinya minum.
يَشْرَبُ adalah fi'il shahihul akhir. Tanda manshubnya adalah fat-hah.
Dalam kalimat di atas, ia manshub karena didahului oleh huruf nashab lam kay.
Sehingga kita tulis لِيَشْرَبَ (liyasyraba).
b. Fi'il غَسَلَ - يَغْسِلُ (ghasala - yaghsilu), artinya mencuci; membilas; membasuh.
يَغْسِلُ (yaghsilu) adalah fi'il shahihul akhir. Tanda manshubnya adalah fat-hah.
Dalam kalimat di atas, ia manshub karena didahului oleh 'amilnya yaitu lam kay.
Sehingga kita tulis لِيَغْسِلَ (liyaghsila).
2. لِمَاذَا يُرِيْدُ يُوسُفُ أَنْ يَذْهَبَ إِلَى لَنْدَنَ؟
limaadza yuriidu yuusufu an yadzhaba ilaa landana?
Artinya: Mengapa Yusuf hendak pergi ke London?
لِأَنَّهُ يُرِيْدُ أَنْ يَدْرُسَ اللُّغَةَ الإِنْكِلِيزِيّضةَ
liannahu yuriidu an yadrusa al-lughata al-inkiliiziyyata
Artinya: Karena dia ingin belajar bahasa Inggris.
Penjelasan:
a. perhatikan fi'il ذَهَبَ - يَذْهَبُ (dzahaba - yadzhabu), yang artinya pergi.
يَذْهَبُ (yadzhabu) adalah fi'il shahihul akhir. Tanda manshubnya adalah fat-hah.
Dalam kalimat di atas, ia manshuub karena didahului oleh أَنْ (an).
Sehingga kita tulis أَنْ يَذْهَبَ (an yadzhaba).
b. perhatikan fi'il دَرَسَ - يَدْرُسُ (darasa -yadrusu), yang artinya belajar.
يَدْرُسُ (yadrusu) adalah fi'il shahihul akhir. Tanda manshubnya adalah fathah.
Dalam kalimat di atas, ia manshub karena ada أَنْ (an).
Sehingga kita tulis أَنْ يَدْرُسَ (an yadrusa).
Af'alul khamsah, tanda manshubnya, dan contoh kalimatnya
Seperti yang telah disebutkan di atas, tanda manshub pada af'alul khamsah adalah hadzfun nuun (menghilangkan huruf nun).
Apa saja fi'il yang termasuk af'alul khamsah itu?
Af'alul khamsah adalah fi'il mudhaari' yang tersusun dari waw jama'ah (واو الجماعة), alif itsnaini (ألف الإثنين), dan ya mukhathabah (ياء المخاطبة).
Contohnya kita ambil dari fi'il mudhaari' يَذْهَبُ (yadzhabu), maka kelompok af'alul khamsahnya adalah:
a. waw jamaah : يَذْهَبُونَ dan تَذْهَبُونَ (yadzhabuuna dan tadzhabuuna).
b. alif itsnaini : يَذْهَبَانِ dan تَذْهَبَانِ (yadzhabaani dan tadzhabaani).
c. yaa mukhaathabah: تَذْهَبِينَ (tadzhabiina).
Contoh kalimat menggunakan af'alul khamsah yang manshub
Setelah mengetahui apa saja fi'il mudhari yang termasuk af'alul khamsah dan tanda manshub dari af'alul khamsah, maka sekarang kita akan melihat contoh-contoh kalimatnya.
1. هُمْ يُرِيْدُونَ أَنْ يَذْهَبُوا (hum yuriiduuna an yadzhabuu).
Artinya : Mereka ingin pergi.
Penjelasan:
هُمْ يَذْهَبُونَ (hum yadzhabuuna).
- يَذْهَبُونَ adalah marfuu', tanda marfuu'nya adalah tsubutun nuun.
sedangkan pada kalimat هُمْ يُرِيْدُونَ أَنْ يَذْهَبُوا , yadzhabuu adalah manshub karena didahului oleh أَنْ (an). Tanda manshubnya adalah hadzfun nuun (menghilangkan huruf nun).
2. أَنْتِ خَرَجْتِ مِنَ الفَصْلِ لِتَشْرَبِيْ المَاءَ. أَلَيْسَ كَذَالِكَ؟
Anti kharajti minal fashli litasyrabii al-maa-a. alaisa kadzaalik?
Artinya : Kamu keluar kelas untuk minum. Bukankah demikian?
Penjelasan:
يَشْرَبُ isnad dengan dhamir huwa (هُوَ), untuk dhamir أَنْتِ maka fi'ilnya menjadi تَشْرَبِينَ (tasyrabiina).
تَشْرَبِينَ termasuk af'alul khamsah. Tanda manshubnya adalah menghilangkan nun, sehingga manshubnya adalah تَشْرَبِيْ
Dalam kalimat di atas, تَشْرَبِينَ didahului oleh lam ta'liil atau lam kay sehingga ia menjadi manshub, sehingga kita tulis لِتَشْرَبِيْ (litasyrabii).
Fi'il mudhari yang mabniy
Fi'il yang mabniy adalah yang tersusun dari nun niswah, yaitu yang dhamirnya أَنْتُنَّ
(antunna) dan هُنَّ (hunna).
Contoh: تَشْرَبْنَ dan يَشْرَبْنَ (tasyrabna dan yasyrabna).
Ia adalah mabniyy 'alas sukuun baik itu marfuu, manshuub, atau majzuum.
Contoh kalimat:
- هُنَّ يُرِدْنَ أَنْ يَذْهَبْنَ (hunna yuridna an yadzhabna)
Artinya : Mereka (pr) ingin pergi.
Demikian pelajaran 18 ini, in syaa Allah akan kita sambung dengan materi selanjutnya.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentarnya.