Isim Isyarah Untuk Benda Mudzakkar Mufrad - Haadzaa - Durusul Lughah 1 Pelajaran 1
Table of Content [Lihat di sini]
Kitab yang dipakai dalam catatan pelajaran ini adalah sebuah kitab yang ditulis oleh Dr. V. Abdur Rahim yang berjudul دروسُ اللغةِ العربيةِ لـغير الناطقين بـها (durus al-lughah al-arabiyyah lighairi an-nathiqaini bihaa) atau yang kita kenal durusul lughah.
Kitab ini dikenal bagi para pemula belajar bahasa Arab, karena mengajarkan bahasa Arab dengan metode belajar yang lebih mudah dahulu kemudian ke tingkat selanjutnya. Lihat contoh metode pembelajaran yang beliau susun beserta riwayat hidup Dr. V. Abdur Rahim agar sobat dapat memahami lebih dalam tahapan demi tahapan pembelajaran bahasa Arab.
Pendahuluan
Ini adalah langkah awal sobat belajar bahasa Arab. Sebuah langkah yang krusial dan menentukan langkah pembelajaran berikutnya.
Pada langkah pertama ini, kita akan mempelajari kitab durusul lughah jilid satu pelajaran yang kesatu.
Pada tahap ini, sobat akan mempelajari:
1. Kata benda yang ada di sekitar kita, yaitu kata benda (isim) mufrad mudzakkar.
2. Tentang kata tunjuk untuk jarak dekat (yaitu "ini" dalam bahasa Arab) untuk benda-benda pada poin kesatu.
3. Kata tanya "apa" dan "siapa"
4. Jawaban pertanyaan "ya" atau "tidak"
Pengenalan istilah
Kata tunjuk "ini", dalam bahasa Inggrisnya demonstrative pronoun for near distance.
Istilah bahasa Arab dari kata tunjuk ini adalah اِسْمُ الإِشَارَةِ لِلْقَرِيْبِ (ismul isyaarati lil qariibi, atau biasa dikenal isim isyarah).
Pengenalan kata benda (isim) dan pembagian jenisnya
Di dalam bahasa Arab, kata benda atau isim ( اِسْمٌ ) terbagi menjadi beberapa jenis, dilihat dari beberapa aspek, yaitu:
1. Dilihat dari gendernya, isim terbagi menjadi:
a. isim mudzakkar ( اِسْمٌ مُذَكَّرٌ )
b. isim mu-annats ( اِسْمٌ مُؤَنَّثٌ )
2. Dilihat dari jumlah bendanya, isim terbagi menjadi:
a. isim mufrad/tunggal ( مُفْرَدٌ )
b. isim mutsanna/dual ( مُثَنَّى )
c. isim jamak/plural ( جَمْعٌ )
Untuk pelajaran pertama, kita akan mempelajari isim mudzakkar yang tunggal (mufrad).
Inilah daftar mufradat (kosakata) yang dipelajari pada pelajaran satu
Isim isyarah "haadzaa" ( هَذَا )
Setelah mengetahui contoh isim yang mufrad/tunggal dan mudzakkar, maka kita akan belajar tentang isim isyarah yang digunakan untuk menunjuk isim tersebut.
Untuk isim yang mufrad dan mudzakkar digunakan kata tunjuk hadza => هَذَا
Sekarang kita pelajari satu persatu isi buku ini.
(Saya rekomendasikan untuk belajar ulang di materi yang baru tentang "Hadza: Kata Tunjuk Dekat Dalam Bahasa Arab").
Lihat gambar untuk mengetahui kadar dasar isim isyarah lil qariib.
Tonton Video di bawah untuk mengetahui contoh penggunaan isim isyarah haadzaa dalam kalimat beserta artinya
هَذَا (hadza) adalah kata tunjuk (isim isyarah) yang dipakai untuk menunjuk isim atau kata benda mufrad dan mudzakkar serta dalam jarak yang dekat.
هَذَا (hadza) artinya adalah "ini".
1. Menggunakan مَا (maa)
Kata tanya maa digunakan untuk benda.
Lihat gambar di bawah untuk mengetahui contohnya yang terdapat dalam kitab durusul lughah 1
Pola kalimat pada kalimat pertanyaan sederhana ini adalah:
مَا lalu diikuti oleh isim isyarah, contoh:
مَا هَذَا ؟ = maa haadzaa? = apakah ini?
2. Menggunakan مَنْ (man)
Kata tanya untuk orang adalah man ( مَنْ )
Pola kalimatnya sama dengan مَا
Lihat gambar agar lebih jelas.
مَنْ هَذَا؟ = man haadzaa? = siapakah ini?
هَذَا طَبِيْبٌ = haadzaa thabiibun = ini adalah seorang dokter.
3. Yes/No Question menggunakan أَ (a)
Di dalam pelajaran kesatu ini, penulis mengenalkan juga pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak, atau yang dalam bahasa Inggrisnya kita kenal yes/no questions.
Pola dan konsepnya sama saja dengan dua poin di atas. Agar sobat lebih paham lagi, silakan lihat penjelasan singkat pada gambar di bawah.
Di sini penulis kitab mengenalkan kepada kita kosakata baru, yaitu نَعَمْ (na'am) yang artinya "iya".
Jadi sobat telah mengetahui bahwa jika ada yang bertanya dan jawabannya "iya", maka sobat menggunakan kata na'am.
Bagaimana jika jawabannya "tidak". Sila lihat gambar di bawah.
أَهَذَا مِفْتَاحٌ ؟ = a haadzaa miftaahun? = Apakah ini kunci?
لاَ, هَذَا قَلَمٌ = laa, haadzaa qalamun = tidak, ini pena
نَعَمْ, هَذَا مِفْتَاحٌ = na'am, haadzaa miftaahun = iya, ini kunci.
Alhamdulillah, akhirnya sobat sampai ke akhir catatan pelajaran, ini artinya sobat telah mengetahui:
1. Kosakata benda (isim) yang tunggal (mufrad) dan mudzakkar.
2. Isim isyarah (kata tunjuk) jarak dekat untuk isim yang mufrad dan mudzakkar.
3. Perbedaan kalimat tanya menggunakan مَا (maa) dan مَنْ (man).
4. Yes/No Question (pertanyaan yang memerlukan jawaban iya atau tidak) menggunakan أَ (hamzah berharakat fat-hah/ a).
5. Tahu arti نَعَمْ (na'am) dan لاَ (laa).
Jika belum mengerti, silakan baca kembali catatan ini atau tonton kembali video di atas. Tanya juga mudarris atau pengajar sobat di bagian mana yang tidak mengerti.
Pada tahap ini, sobat harus mengerti betul, sebab jika pada pelajaran dasar sobat mengerti, sobat akan semakin semangat mempelajari bahasa Arab untuk tingkat selanjutnya.
===============
Lanjutkan baca Pelajaran ke dua : Isim isyarah jarak jauh untuk mufrad mudzakkar
Kaidah dasar isim isyarah
Lihat gambar untuk mengetahui kadar dasar isim isyarah lil qariib.
Tonton Video di bawah untuk mengetahui contoh penggunaan isim isyarah haadzaa dalam kalimat beserta artinya
Kesimpulan dari gambar dan video di atas adalah:
هَذَا (hadza) adalah kata tunjuk (isim isyarah) yang dipakai untuk menunjuk isim atau kata benda mufrad dan mudzakkar serta dalam jarak yang dekat.
هَذَا (hadza) artinya adalah "ini".
Kata tanya "apa/apakah" dalam bahasa Arab
1. Menggunakan مَا (maa)
Kata tanya maa digunakan untuk benda.
Lihat gambar di bawah untuk mengetahui contohnya yang terdapat dalam kitab durusul lughah 1
Pola kalimat pada kalimat pertanyaan sederhana ini adalah:
مَا lalu diikuti oleh isim isyarah, contoh:
مَا هَذَا ؟ = maa haadzaa? = apakah ini?
2. Menggunakan مَنْ (man)
Kata tanya untuk orang adalah man ( مَنْ )
Pola kalimatnya sama dengan مَا
Lihat gambar agar lebih jelas.
مَنْ هَذَا؟ = man haadzaa? = siapakah ini?
هَذَا طَبِيْبٌ = haadzaa thabiibun = ini adalah seorang dokter.
3. Yes/No Question menggunakan أَ (a)
Di dalam pelajaran kesatu ini, penulis mengenalkan juga pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak, atau yang dalam bahasa Inggrisnya kita kenal yes/no questions.
Pola dan konsepnya sama saja dengan dua poin di atas. Agar sobat lebih paham lagi, silakan lihat penjelasan singkat pada gambar di bawah.
Di sini penulis kitab mengenalkan kepada kita kosakata baru, yaitu نَعَمْ (na'am) yang artinya "iya".
Jadi sobat telah mengetahui bahwa jika ada yang bertanya dan jawabannya "iya", maka sobat menggunakan kata na'am.
Bagaimana jika jawabannya "tidak". Sila lihat gambar di bawah.
Contoh kalimat tanya yang lain beserta jawabannya
أَهَذَا مِفْتَاحٌ ؟ = a haadzaa miftaahun? = Apakah ini kunci?
لاَ, هَذَا قَلَمٌ = laa, haadzaa qalamun = tidak, ini pena
نَعَمْ, هَذَا مِفْتَاحٌ = na'am, haadzaa miftaahun = iya, ini kunci.
Kesimpulan
Alhamdulillah, akhirnya sobat sampai ke akhir catatan pelajaran, ini artinya sobat telah mengetahui:
1. Kosakata benda (isim) yang tunggal (mufrad) dan mudzakkar.
2. Isim isyarah (kata tunjuk) jarak dekat untuk isim yang mufrad dan mudzakkar.
3. Perbedaan kalimat tanya menggunakan مَا (maa) dan مَنْ (man).
4. Yes/No Question (pertanyaan yang memerlukan jawaban iya atau tidak) menggunakan أَ (hamzah berharakat fat-hah/ a).
5. Tahu arti نَعَمْ (na'am) dan لاَ (laa).
Jika belum mengerti, silakan baca kembali catatan ini atau tonton kembali video di atas. Tanya juga mudarris atau pengajar sobat di bagian mana yang tidak mengerti.
Pada tahap ini, sobat harus mengerti betul, sebab jika pada pelajaran dasar sobat mengerti, sobat akan semakin semangat mempelajari bahasa Arab untuk tingkat selanjutnya.
===============
Lanjutkan baca Pelajaran ke dua : Isim isyarah jarak jauh untuk mufrad mudzakkar
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentarnya.